Tanaman Obat Anyang-Anyang
TANAMAN HIAS : Anyang-anyang dapat ditemukan di hutan terutama di pinggir air (tempat basah), di ketinggian di bawah 500 m dpl. Tanaman ini adalah pohon yang tepat untuk taman hias karena perawatan yang dibutuhkan hanya sedikit, dan dapat bertahan pada kondisi tanah kering yang rendah nutrisi. Namun tanaman ini tumbuh dengan baik jika cukup disirami. Tanaman ini juga dapat tumbuh dengan intensitas cahaya teduh hingga terang (sinar matahari kuat). Di Indonesia, tanaman ini tersebar mulai dari Sumatera, Jawa, Bali, dan Kalimantan. Sedangkan di Asia juga terdapat di Myanmar, Indo-China, Thailand, Malaysia, Singapura, dan Filipina. Daun, buah, dan kulit batang anyang-anyang mengandung saponin dan flavonoida. Daun dan kulit batang juga mengandung polifenol. Daun serta buah mengandung tanin. Daun juga mengandung geraniin, dan 3, 4, 5-trimethoxy geraniin. Tanaman ini diduga banyak mengandung minyak terbang, zat samak, dan saponin. Beberapa tanaman kelompok Elaeocarpus diketahui mengandung senyawa alkaloid seperti alkaloid indolizidine pada Elaeocarpus grandis, dan alkaloid pyrrolidine pada Elaeocarpus habbemensis. Namun pada jenis tanaman ini, belum terdapat studi khusus mengenai zat alkaloid yang terkandung. Berdasarkan studi ilmiah yang pernah dilakukan, ekstrak metanol tanaman anyang-anyang memiliki aktivitas antifungi terhadap Pythium ultimum, yaitu fungi yang patogen terhadap tanaman. Nama IIlmiah:
(Elaeocarpus grandiflorus J.E. Smith)
Nama Daerah:
Rejasa, Ki Ambit, Maitan, Kemaitan, Raja sor.
Biang Keringat adalah ruam kulit yang disebabkan tersumbatnya kelenjar-kelenjar peluh pada dada, ketiak, lilitan pinggang, lipatan paha, dan punggung.
Gejala biang keringat adalah dengan timbulnya bintik-bintik putih atau merah pada kulit yang menimbulkan rasa gatal, terutama di dada, di leher, dan di punggung yang tertutup pakaian.
Cara Mencegah Timbulnya Biang Keringat
* Jika terjadi pada bayi, mandikan bayi dengan teratur, 1 atau 2 kali setiap hari.
* Gunakan pakaian yang longgar dan mudah menyerap keringat, seperti katun.
* Perbaiki sirkulasi udara pada ruangan.
Cara Mengobati Biang Keringat
Berikut ini beberapa alternatif untuk mengatasi biang keringat
Bahan:
- Daun Anyang-anyang (secukupnya)
Pemakaian:
Tumbuk daun anyang-anyang hingga halus, kemudoan peras hingga keluar getahnya. Oleskan getah tersebut pada bagian yang terkena biang keringat.
Selain dengan obat tradisional biang keringat diatas, anda juga bisa menggunakan Bedak Salicyl yang dicampur dengan air (seperti bedak dingin).
TANAMAN HIAS : Semoga Tips Mengatasi Biang Keringat Diatas bisa bermanfaat bagi anda maupun bayi anda yang mengalami biang keringat.
Post A Comment:
0 comments: