Apel ialah jenis buah-buahan, atau buah yang dihasilkan dari pohon buah apel. Buah apel biasanya berwarnamerah kulitnya jika masak dan (siap dimakan), namun bisa juga kulitnya berwarna hijau atau kuning. Kulit buahnya agak lembek, daging buahnya keras. Ada beberapa bijinya di dalam.

Orang mulai pertama kali menanam apel di Asia Tengah. Kini apel berkembang di banyak daerah di dunia yang suhu udaranya lebih dingin. Nama ilmiah pohon apel dalam bahasa Latin ialah Malus domestica. Apel budidaya adalah keturunan dari Malus sieversii asal Asia Tengah, dengan sebagian genom dari Malus sylvestris (apel hutan/apel liar).

Kebanyakan apel bagus dimakan mentah-mentah (tak dimasak), dan juga digunakan banyak jenis makanan pesta. Apel dimasak sampai lembek untuk dibuat saus apel. Apel juga dibuat untuk menjadi minuman sari buah apel.

Pohon apel merupakan pohon yang kecil dan berdaun gugur, mencapai ketinggian 3 hingga 12 meter, dengan tajuk yang lebar dan biasanya sangat beranting.Daun-daunnya berbentuk lonjong dengan panjang 5 - 12 cm dan lebar 3 - 6 centimeter. Bunga apel mekar di musim semi, bersamaan dengan percambahan daun. Bunganya putih dengan baur merah jambu yang berangsur pudar. Pada bunga, terdapat lima kelopak, dan mencapai diameter 2.5 hingga 3.5 cm. Buahnya masak pada musim gugur, dan biasanya berdiameter 5 hingga 9 centimeter. Inti buah apel memiliki lima gynoecium yang tersusun seperti bintang lima mata, masing-masing berisi satu hingga tiga biji

Berdasarkan penelitian, apel bisa mengurangi risiko kanker usus besar, kanker prostat, dan kanker paru-paru. Dibandingkan dengan buah lainnya dan sayuran, apel mengandung vitamin C yang tidak seberapa, tetapi kaya dengan senyawa antioksidan lainnya. Biarpun tidak sebanyak buah lain, namun konten serabut dalam apel membantu mengontrol pergerakan usus, maka mengurangi risiko kanker usus besar. Serat apel juga membendung penyakit jantung, serta mengontrol berat badan dan tingkat kolesterol, karena buah apel tidak mengandung kolesterol dan mempunyai serat yang mengurangi kolesterol dengan mencegah reabsorpsi.

Terbukti bahwa bahwa apel yang dibiakkan secara in vitro mengandung senyawa fenol yang dapat mencegah kanker dan menunjuukan aktivitas antioksidan.Fitokimia fenol yang utama dalam apel adalah kuersetin, epikatekin, dan prosianidin B2.

Biji apel sedikit beracun karena mengandung sedikit amigdalin, sejenis glikosida sianogen. Akan tetapi, racun ini tidak cukup berbahaya bagi manusia.

Apel, buah yang memiliki keberagaman warna diantaranya ada merah, hijau, bahkan ada juga yang ungu .. Apel memiliki kandungan nutri luar biasa untuk kesehatan, nah,, kabar gembiranya buat anda yang ingin diet apel bisa menjadi solusi alaminya .. Selain menyegarkan, buah ini juga dapat membuat tubuh anda ideal .

Apel mempunyai kadar lemak yang rendah tetapi serat yang ada dalam buah apel sangat tinggi, serat ini akan membantu Anda merasa cepat kenyang. Terdapat banyak manfaat buah apel untuk kesehatan.



Ketika kita lapar sebenarnya yang terjadi adalah munculnya rangsangan dari lambung. Otak diperintahkah untuk segera mencari makanan dan mengisi perut oleh lambung yang kosong tadi. Jika lambung telah terisi maka secara alami kita akan merasakan rasa kenyang dan akan segera menghentikan asupan makanan.

Apel ketika dikonsumsi bersama kulitnya akan membuat kadar glukosa dalam darah lambat naik. Apel berkulit mempunyai glicemic index yang rendah. Kecepatan naiknya kadar gula darah dapat dikurangi dengan makanan berkadar glicemic index yang rendah. Selain Apel berkulit tersebut, sayur sayuran rata rata juga mempunyai kadar glicemic index yang rendah yang ditandai dengan banyaknya serat pada daun dan batangnya.

Manfaat Buah apel

Apel mengandung antioksidan yang tinggi, Anti oksidan ini juga dapat membantu menurunkan kadar kolesterol jahat, rendahnya kolesterol jahat ini akan melindungin Anda dari penyakit jantung.

Selain itu, masih banyak manfaat apel yang dibuat jus, antara lain sebagai berikut.

  • Meredakan diare
  • Melancarkan pencernaan dan mengurangi berat badan
  • Sari buah apel dapat menangkis serangan infeksi virus
  • Membantu mengobati asma
  • Mencegah kerusakan gigi dan penyakit gusi
  • Memperkuat ginjal
  • Menurunkan tekanan darah
  • Melawan radang sendi
  • Menstabilkan gula darah
  • Sebagai  antikanker
Axact

Axact

Vestibulum bibendum felis sit amet dolor auctor molestie. In dignissim eget nibh id dapibus. Fusce et suscipit orci. Aliquam sit amet urna lorem. Duis eu imperdiet nunc, non imperdiet libero.

Post A Comment:

0 comments: